Wednesday, November 26, 2008

Poem from our greatest Teacher

SELAMAT PAGI SMA 17
(Kepada Peserta Didikku)
Oleh: Ibu Nuraini (guru Bahasa indonesia)
Kubuka Tabir kelas dengan Asmaul Husnah
Kutanamkan hukum shalat wajib sholat sunnat
fardhu 'ain fardhu kifayah
Hablumminallah habluminannas,
dalam bingkai Al-Qur'an dan hadits sebagai penuntunnya
Kuingin kau jadi pemimpin yang amanah
Apa kabar SMA 17
Dalam kejaran kompetensi dan putaran waktu
Dari pasal satu sampai pasal tigatujuh
Musyawarah dan demokrasi harus kau miliki
Liberalisme harus kau jauhi, komunisme jangan kau dekati
Ideologimu ada di sini, di tanah ini
Dalam napas lima dasar kultur bangsa
Apa kabar SMA 17
Jika pantun bikin kau mampu ungkapkan rasa, akan kuajarkan
Jika karya tulis bikin kau bernalar logis, akan kuajarkan
Jika resensi bikin kau berpikir kritis, akan kuajarkan
Jika pidato bikin kau jadi orator yang mampu guncangkan bumi,
akan kuajarkan
Dengan bahasa, kuingin kau taklukkan dunia
Apa kabar SMA 17
Apa yang sudah kau miliki darling?
Offering things, how to make something?
Itu belum apa-apa
Apa yang sudah kau pahami, my student?
Direct indirect, gerund, sentences?
Itu belum apa-apa
Kuingin Englishmu pecahkan soal kimia, fisika, matematika
Kuingin tulisanmu samai ke mancanegara
Apa kabar SMA 17
Kuajarkan bentuk akar, kau diam
Kuajarkan logaritma, kau diam
Kuajarkan deret aritmatika, matamu bertanya-tanya
Nanar aku dalam diammu
Apakah dua kali dua tak lagi empat
Serentak kau jawab: di sini, di negeri ini,
Dua kali dua sama dengan aku bangga
Apa Kabar SMA 17
Kutanya kau: mengapa masuk IPA
Kau jawab: aku suka Biologi
Kutanya: mengapa kau suka Biologi
Kau jawab: aku ingin belajar anatomi,
fisiologi, reproduksi
Kutanya: PMDK kau pilih apa
Kau jawab: dokter pilihan utama
Dokter sudah banyak jumlahnya
Kau jawab: dokter hati pun tidak apa-apa
Apa kabar SMA 17
Hari-harimu adalah dinamika partikel
Hari-harimu adalah kinetik potensial
Hari-harimu adalah gelombang, amplitudo, besaran skalar
Hari-harimu adalah medan magnet, daya listrik, dan optik
Sebab katamu kau ingin jadi sarjana tekhnik
Kutanya: Kau ingin seperti Einstein?
Kau jawab: Aku suka guruku yang keren
Apa kabar SMA 17
Ketika tekanan emosi mencapai suhu gas
Perlu ada keseimbangan reaksi
Ketika volume kemarahan tenggelam dalam stoikiometri larutan
Perlu ada molaritas untuk melepas ikatan ion
Kesenjangan hidrogen memang menimbulkan elektrolisis
Reaksi-reaksi kimia sesungguhnya ada;ah reaksi kehidupan,
anak-anakku
Apa kabar SMA 17
Kataku belajar adalah kebutuhan primer
Kataku jika permintaan melebihi penawaran jam,
Hukum ekonomi berkata: jasa jadi mahal dibuatnya
Katakan dalam jurnal setiap kejadian
Katakan dalam neraca lajur setiap transaksi
Jika bunga majemuk sudah kau pahami,
Krisis global, rupiah anjlok, RAPBN harus kau kritisi
Sebab kuingin kau jadi ekonom di negeri ini
Apa kabar SMA 17
Ketika tsunami menyerang negeri ini
Kukatakan padamu itu peristiwa geografi
Ketika lempeng bumi bergeser ke teluk semangka
Kukatakan padamu akan ada bencana
Jangan lari ketika dihadang fenomena
Kukatakan padamu: bumi, atmosfer, lingkungan
Adalah bagianmu
Sang Khalik menitipkannya padamu
Apa kabar SMA 17
Dari zaman batu hingga abad dua satu
Manusia selalu mencatat reputasi
Ada Diansti Ming ada Dinasti Aburizal Bakrie
Ada orde lama, ada orde baru
Ada reformasi, ada manipulasi
Sriwijaya dicatat sebagai kerajaan pemersatu
Dan Indonesia dicatat sebagai kerajaan korupsi
Apa kabar SMA 17
Ketika kuajarkan pranata
Kau lelap di meja
Ketika aku bicara tentang kepribadian manusia
Kau pejamkan mata dengan MP3 di telinga
Kau tahu, norma dan tatacara
Kau harus tahu peran manusia
Maisng-masing tak ada gantinya
Kutanya hati
Apa kabar SMA 17
Satu, dua, tiga, empat
Kuhitung derap langkahmu di anak tangga
Training zine, fisikal fitness, denyut nadi
Adalah media untuk olah tubuh sehat
Fisik sehat itu perlu, anakku
Bukan cuma otak yang diperlukan negeri ini
Harus ada keseimbangan di antara keduanya
Apa kabar SMA 17
Samudra menggelegar karena dikau
Gelombang berkejaran karena dikau
Simponi terindah hanya kucipta untuk dikau
Dikau penyejuk rasa dalam sentuhan melodiku
Dikau harumkan nama lewat gerak gemulaimu
Dikau anak-anakku, teruntuk daku dan aku tercipta untukmu
Tuhan, bimbinglah aku berkesenian bersama anak-anakku
Lewat kasih-Mu kubangun generasi bangsa yang cinta sesama
Apa kabar SMA 17
Lewat jemari di keyboard kau buka situs
Hati-hati kataku
Layar monitor tak pernah ragu berinspirasi
Menerawang berimajinasi dalam dunia maya
Ciptakan karya sejati untuk generasi teknologi
Bukan penikmat blog yang hanya berhalusinasi
Apa kabar SMA 17
Sayonara pasti tak mau kuucapkan
Sebab masih kuingin mengajarimu hiragana, katakana,
atau kanji sekalipun
Gunakan "-masu" ketika kau akan mulai
Gunakan "-te" ketika kau sedang mengerjakan
Kuingin kau tidak hanya belajar bahasa
Kuingin kau kenal budaya yang banyak santunnya
Kuingin kau berkaca pada negara tak seagama
Namun mengimplementasi nilai Islami dalam kehidupannya
Apa kabar SMA 17
Kurikulum tidak hanya bicara bahasa dan metafisika
Kurikulum tidak hanya bicara ilmu dan sains
Ada pengembangan diri yang harus dimiliki generasi
Ada life skills untuk dibeli
Hasilkan pupuk dari sampah adalah karya lingkungan
Rakitan radio dan televisi adalah karya elektronik
Hasilkan gambar bergerak adalah karya video editing
Selamat pagi SMA 17
Mimpiku adalah ciptakan generasi percaya diri
Mimpiku adalah ciptakan generasi yang sarat prestasi
Mimpiku adalah ciptakan generasi pembangun negeri
Mimpiku adalah ciptakan pemimpin sejati
__________________________
Yeah, inilah dia puisi yang dibacakan oleh para guru di SMA Plus Negeri 17 Palembang pada hari Guru, 25 November 2008. Well, hari itu kita gak upacara karena ada acara Teacher Award. Inilah puisi yang dibaca oleh guru-guru gue. Haha. Sempet berkaca-kaca juga dengerinnya.
Inilah daftar pembaca dan pelajarannya
Bait 1 : Pendidikan Agama Islam = Ibu Dra. Wardah
Bait 2: Kewarganegaraan = Ibu Endang Iswani
Bait 3: Bahasa Indonesia = Bpk. Drs. Muslim
Bait 4: Bahasa Inggris = Miss Fikha Prastidiarmi, S.Pd
Bait 5: Matematika = Ibu Yayoe alias Sri Rahayu (eh, apa Rahayu aja yak? Auk ah! *digebuk*)
Bait 6: Biologi = Bu Ria (lupa nama lengkapnya. LUPA! Cuma LUPA!)
Bait 7: Fisika = (wali kelas gue yang paling keren sedunia) Bpk. Bahtiar Rusmana
Bait 8: Kimia = (pembina ekskul gue yang puisinya bikin merinding) Ibu Widya Grantina
Bait 9: Ekonomi = Ibu Lily (serius gue gak tahu namanya lebih dari itu)
Bait 10: Geografi = Bpk. Noly Wibowo (yang juga seorang body builder. Percaya gak?)
Bait 11: Sejarah = Bpk. Noly juga (maruk nih!)
Bait 12: Sosiologi = Bpk. Alpian Irama
Bait 13: Penjaskes = Bpk. Aduk Suranto
Bait 14: Pendidikan Apresiasi Seni = Bpk. Priyo Sutomo
Bait 15: Tekhnologi dan Informatika = Ibu Desi (ini juga gue gak tau lengkapnya)
Bait 16: Bahasa Jepang = Sensei Herlina (padahal gue pengennya Sensei Fahmi. Pasti ngocol)
Bait 17: Muatan Lokal = Bpk. Efrin (sama nih, gue gak tahu lengkapnya)
Bait terakhir: Sama-sama
Keren yak, guru-guru gue?
Pokoknya, gue cinta 17!
Begonya, gue gak bawa kamera.
*kabur sebelum dibejek*

No comments: